Korban Tenggelam di Sungai Desa Semata Berhasil Ditemukan Tim SAR Gabungan Dalam Keadaan Meninggal Dunia
- account_circle Admin Seputar Kalbar
- calendar_month Rabu, 22 Jan 2025
- visibility 195
- comment 0 komentar
Luthfi Zikri (11), anak yang dilaporkan tenggelam di sungai Desa Semata, Kecamatan Tangaran, Kabupaten Sambas berhasil ditemukan tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia.
Seputar Kalbar – Luthfi Zikri (11), anak yang dilaporkan tenggelam di sungai Desa Semata, Kecamatan Tangaran, Kabupaten Sambas berhasil ditemukan tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia.
Koordinator Pos Basarnas Sintete, Zulhijah mengatakan dihari ke-3 pencarian, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Rabu, 22 Januari 2025 sekitar pukul 07.10 WIB.
Korban ditemukan dibawah sebuah rumah warga. Setelah ditemukan, korban langsung dievakuasi dan diserahkan ke pihak keluarga.
“Korban ditemukan sekitar 10 meter arah hulu dari lokasi kejadian dalam keadaan meninggal dunia dengan koordinat 1°32’9.751” N – 109°10’17.727” E. Setelah ditemukan dan di evakuasi, korban langsung diserahkan ke pihak keluarga,” kata Zulhijah.
Zulhijah menambahkan kejadian ini berawal pada Senin (20/01/2025) sekitar pukul 16.05 WIB, dimana korban bersama teman-temannya sedang mandi sambil bermain kejar-kejaran dipinggir sungai.
Sekitar pukul 17.30 WIB, temannya melaporkan kepada orang tua korban bahwa korban melompat di anak sungai hingga tidak timbul lagi. Dengan mendengar hal itu, pihak keluarga korban bersama masyarakat setempat langsung melakukan pencarian.
Adapun alut saat melakukan pencarian korban, Zulhijah menjelaskan tim Basarnas Sintete menggunakan satu unit Rubber Boat yang dilengkapi Palsar Evakuasi, Medis, Navigasi, Selam, Aqua Eyes, peralatan komunikasi serta peralatan pendukung keselamatan lainnya.
Dengan ditemukannya korban, operasi SAR dinyatakan selesai, dan seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke satuan masing-masing.
Adapun unsur yang terlibat diantaranya tim Rescue Pos Basarnas Sintete, Polsek Teluk kerama, Koramil Teluk Keramat, Puskesmas Tangaran, aparat Desa Semata, keluarga korban, masyarakat setempat serta unsur lainnya. ***
- Penulis: Admin Seputar Kalbar
Saat ini belum ada komentar